Kudus - Jum'at (16/02), Bertempat di Mushola At-Taubah Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Kudus, shalat jum'at rutin dilaksanakan yang diikuti seluruh warga binaan yang beragama islam dan pegawai rutan Kudus.
Kegiatan ini adalah sebagai upaya dalam rangka meningkatkan kualitas pembinaan kepribadian dan pemenuhan hak bagi setiap warga binaan rutan Kudus yang beragama Muslim untuk dapat menjalankan apa yang menjadi kewajiban dalam agamanya.
Kotbah pada solat jum'at hari ini diisi Moh. Riza Aliyafi yang juga menjabat Kasubsi Pengelolaan di rutan Kudus. Dalam kotbahnya beliau menyampaikan beberapa hal diantaranya menjaga ucapan dan apa dampaknya ucapan tidak bisa terjaga.
"Ucapan kotor dalam berbagai variannya, entah berupa umpatan, hinaan, celaan, dan lain sebagainya, semuanya itu bukanlah merupakan ciri dari seorang muslim yang baik. Adalah aneh apabila seseorang mengaku memahami ajaran Islam namun tidak bisa menjaga lisannya dari ucapan kotor, " tuturnya.
Baca juga:
Dialog Akal Sehat UAS dan Rocky Gerung
|
"Sebagian orang sangat mudah melontarkan ucapan kotor, ucapan yang buruk, makian, dan ini bisa menyakitkan orang lain yang mendengarnya, " tambahnya.
Sebagai penutup kotbah, Riza memberikan pesan sebagai orang yang mukmin, diharapkan dapat menjaga ucapan. Dengan tidak saling memaki menghina apalagi dengan saudara muslim kita sendiri.